Kemerdekaan Indonesia (Sekali untuk Selamanya)

Lagu kebangsaan Bangsa Indonesia (Indonesia Raya) versi asli W.R. Soepratman


Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada hari Jumat, tanggal 17 Agustus 1945 tahun Masehi, atau tanggal 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang dan tanggal 8 Ramadan 1364 menurut Kalender Hijriyah, yang dibacakan oleh Ir. Soekarno dengan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta bertempat diJalan Pegangsaan Timur 56Jakarta Pusat. (http://id.wikipedia.org/wiki/Proklamasi_Kemerdekaan_Indonesia)

Pembacaan naskah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia oleh Ir. Soekarno

Pengibaran sang saka merah putih yang telah dijahit oleh ibu Fatmawati Soekarno

Kalau dulu rakyat Indonesia berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan, untuk bisa membacakan proklamasi kemerdekaan, untuk bisa mengibarkan bendera merah putih dan untuk bisa menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan bebas. selebihnya juga untuk bisa menjalankan konstitusi negara secara mandiri tanpa ada "gangguan" dari negara lain.

Merebut kemerdekaan tentu tidak mudah, setelah kungkungan oleh Belanda selama 3 abad dan kekejaman Jepang selama 3 tahun. Maka tanggal 17 agustus 1945 telah resmi menjadi negara merdeka! lalu apakah penjajah sudah menyerah? woh, jangan tanya. tangan usilnya tentu masih merong-rong kemerdekaan. Tapi, putra bangsa tidak akan menyerah dalam mempertahankan kemerdekaan negri ini.

Tapi, taukah? Paling susah itu adalah menjaga apa yang sudah diamanahkan oleh pendahulu kita.

Sejak kecil aku selalu terkagum-kagum ketika mas-mas dan mbak-mbak paskibraka mengibarkan bendera merah putih di istana negara ketika upacara 17 agustus. Tapi sepertinya itu nggak kesampaian, nggak papa deh yang penting merah putih tetap menjadi bagian dari tubuh ini. seperti lagunya gombloh "merah darahku, putih tulangku"


Aku juga selalu kagum pada atlet-atlet indonesia pas sedang berlaga di even-even luar negri ketika sedang bertanding dengan bangsa lain. Keren sekali, betapa mungkin dia sangat berjuang untuk mendapatkan kemenangan demi negeri tercinta ini. Aku masih ingat tanggal 16 Agustus 2008 malam waktu Indonesia, atlet bulu tangkis Indonesia Markis kiddo- Hendra setiawan pas dapat medali emas melawan tim dari tim kokoh China. gimana rasanya ya tuh? ckck. bangga sekali pasti ya... Dan lagi, sepertinya memang bukan disini tempatku untuk menjadi pengharum bangsa, habisnya nggak berbakat ^_^

Kekagumanku yang selanjutnya adalah pada TNI dan POLRI. Menjadi bagian dari pertahanan pertama Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk menjaga kesatuan negara ini baik dari gangguan dari luar yang mungkin "merong-rong" pertahanan negara dan juga gangguan kesatuan dari dalam negri. Tentu TNI dan POLRI akan menjadi kuat dengan rakyat yang bersama-sama mempertahankan kesatuan NKRI.

Yah... setidaknya, kalaupun tidak bisa menjadi 3 diatas, masih bisa menjadi profesi yang lain, bukankah setiap bagian dari negri ini selalu mendapat fungsi yang sama? Fungsi pembangun negara... ^_^ misalnya, menjadi pendidik yang mendidik murid-murid sehingga menjadi pribadi yang berbudi luhur dan berpendidikan, menjadi dokter yang membantu rakyat Indonesia untuk menjadi "sehat", menjadi petani yang memasok bahan makanan untuk rakyat Indonesia sehingga tidak adanya kekurangan gizi alias gizi buruk, menjadi Ilmuwan yang memiliki penemuan yang berguna untuk bangsa dan negara. Banyak lagi contohnya.

Di bidang seni, menyanyi, desainer, kesenian yang lain misalkan tari-tarian, bukankah Indonesia ini kaya dengan budaya tari nya? aku sih ngga bisa menari, tapi senang aja lihat orang menari ^_^. Intinya, apapun profesi kita di negeri tercinta ini, selama kita melakukannya dengan sungguh-sungguh demi kemajuan bangsa dengan lillahi ta'ala maka insyaallah akan menjadi berkah.

Apa sih yang bisa dilakukan oleh rakyat daerah? pernah nggak ada yang bertanya seperti itu dalam hati? yah, aku pernah. pengen rasanya menjadi rakyat yang bisa memberikan "sesuatu" untuk negeri ini seperti teman-teman yang lain baik dengan ilmu pengetahuan ataupun skill-nya. tapi kalaupun tidak bisa... percayalah padaku... kita bisa kok menjadi bermanfaat, setidaknya untuk daerah kita sendiri, dan yang penting lagi adalah menjadi bermanfaat untuk "memerdekan diri sendiri".

Menjadi negara yang merdeka maka rakya juga harus merdeka! Karena itu, merdekakanlah diri kita untuk bisa menjadi rakyat yang sejahtera lahir dan batinnya, hanya dengan menyejahterakan diri kita maka kita akan mampu untuk bersama-sama membangkitkan orang-orang yang ada di sekitar kita. Memerdekakan diri dari kebodohan, dari kemiskinan, dan dari ketidak berdayaan.

Merdekanya negeri ini, dimulai dari merdekanya diri kita. Mari merdeka!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dongkrak Rasa Nasionalisme!!!

Interaksi GXE (Genotipe x Lingkungan) sebagai konsep Stabilitas dalam Pemuliaan Tanaman

indonesian school uniform